KEMENTERIAN PERTANIAN
DIREKTORAT JENDERAL PERKEBUNAN

Varietas kelapa sawit unggul kombinasi umur produktif dan produktivitas tinggi.

Diposting     Kamis, 15 September 2016 10:09 am    Oleh    ditjenbun



JAKARTA – Pengembangan perkebunan kelapa sawit melalui progam ekstensifikasi di seluruh wilayah Indonesia terus dilakukan secara intens dengan luasan tanam sekitar 133 ribu pada tahun 1970 dan mencapai lebih dari 9.1 juta ha sampai akhir tahun 2013 (Ditjenbun 2013). Dengan semakin  berkurangnya ketersediaan lahan dan upaya untuk mengurangi konversi lahan menjadi perkebunan kelapa sawit serta tetap mempertahankan posisi sebagai produsen kelapa sawit terbesar dunia, peningkatan produksi kelapa sawit di masa mendatang difokuskan dengan meningkatkan produktivitas per satuan hektar.

Peningkatan produktivitas per satuan hektar dapat ditingkatkan melalui dua pendekatan yaitu peningkatan potensi genetik individu tanaman melalui pemanfaatan bahan tanam berprodukvitas tinggi dan peningkatan populasi tanaman per satuan hektar melalui pemanfaatan bahan tanam yang memiliki struktur tajuk kompak. Pilihan varietas unggul yang memiliki kombinasi kedua aspek tersebut masih terbatas.


Bagikan Artikel Ini