Lahir di Tapanuli Utara pada tanggal 9 Oktober 1968. Beliau menempuh pendidikan S1 Sosial Ekonomi Pertanian pada Institut Pertanian Bogor dan tahun 1992 meraih gelar Sarjana Pertanian. Kemudian melanjutkan pendidikan Magister (S2) pada Institut Pertanian Bogor dan mendapatkan gelar Magister Sains pada tahun 2000.
Tahun 2001 mengawali karir Pegawai Negeri Sipil sebagai pelaksana. Kemudian dipromosikan menduduki jabatan administrasi/struktural Eselon IV.a dan Eselon III.a pada Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian dari tahun 2010 s.d 2020. Beliau juga pernah menduduki jabatan fungsional Analis Prasarana dan Sarana pada tahun 2021. Selanjutnya tahun 2022 beliau dipercaya sebagai Direktur Perlindungan Perkebunan dan Direktur Perlindungan dan Penyediaan Lahan pada Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian, dan yang terakhir dipercaya menjabat sebagai Kepala Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan Medan yang dilantik pada tanggal 18 Juli 2024.
Atas pengabdian beliau hingga saat ini, Presiden Republik Indonesia menganugerahkan penghargaan Satya Lancana Karya Satya X tahun (2013) dan XX tahun (2023)
Lahir di Subang pada tanggal 2 Juli 1969. Beliau menempuh pendidikan S1 Sosial Ekonomi Pertanian pada Universitas Winaya Mukti Bandung dan tahun 1992 meraih gelar Sarjana Pertanian. Kemudian melanjutkan pendidikan Magister (S2) Manajemen pada STIE IPWI dan mendapatkan gelar Magister Manajemen pada tahun 2001.
Tahun 1993 mengawali karir Pegawai Negeri Sipil sebagai Pelaksana. Kemudian dipromosikan menduduki jabatan administrasi/struktural Eselon IV.a dan Eselon III.a pada Direktorat Jenderal Hortikultura dari tahun 2016 s.d 2019. Selanjutnya tahun 2020 Beliau dipercaya sebagai Direktur Sayuran dan Tanaman Obat dan tahun 2023 sebagai Direktur Pupuk dan Pestisida pada Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian, serta yang terakhir dipercaya menjabat sebagai Kepala Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan Surabaya yang dilantik pada tanggal 18 Juli 2024.
Atas pengabdian beliau hingga saat ini, Presiden Republik Indonesia menganugerahkan penghargaan Satya Lancana Karya Satya XX tahun (2013).
Lahir di Ngolagita pada tanggal 8 April 1975. Pendidikan terakhir beliau adalah program Magister (S2) Agribisnis Pertanian pada Universitas Gadjah Mada Yogyakarta dan tahun 2010 berhasil meraih gelar Master of Science.
Mengawali karir Pegawai Negeri Sipil di wilayah Provinsi Maluku Utara dari tahun 2001 s.d 2022. Selanjutnya beliau diberikan amanah menduduki jabatan sebagai Kepala Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan (BBPPTP) Ambon pada tahun 2023 dan dilantik pada tanggal 13 Januari 2023.
Lahir di Arasoe pada tanggal 8 April 1975. Beliau menempuh pendidikan S1 Budidaya Pertanian pada STIP Al Gazali Makassar dan tahun 1998 meraih gelar Sarjana Pertanian. Kemudian melanjutkan pendidikan Magister (S2) Agroteknologi pada Universitas Muslim Indonesia. Beliau mendapatkan gelar Magister Pertanian pada tahun 2017.
Mengawali karir di lingkungan Badan Karantina Pertanian sebagai pejabat struktural/Eselon IV dari tahun 2014 s.d 2022 dan Eselon III.b (Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari) dari bulan Mei 2022 s.d Mei 2023. Dan terakhir diberikan tugas sebagai Kepala Balai Proteksi Tanaman Perkebunan Direktorat Jenderal Perkebunan yang dilantik pada tanggal 16 Mei 2023.
Atas pengabdian beliau hingga saat ini, Presiden Republik Indonesia menganugerahkan penghargaan Satya Lancana Karya Satya X tahun (2002).