KEMENTERIAN PERTANIAN
DIREKTORAT JENDERAL PERKEBUNAN

Dirjen Perkebunan Usulkan BK 20% untuk Biji Kakao Asalan.

Diposting     Rabu, 30 November 2016 05:11 pm    Oleh    ditjenbun



Pengenaan BK (Bea Keluar) kakao yang mencapai 0 – 15 persen saat ini sudah berhasil meningkatkan industri kakao didalam negeri. Atas dasar itulah Bambang Dirjen Perkebunan, Kementerian Pertanian berharap agar BK untuk biji kakao asalan ditingkatkan menjadi 20 persen.

“Saya berharap untuk BK biji kakao asalan bisa menjadi 20 persen, sedangkan untuk kakao fermentasi tidak dikenakan BK. Ini merupakan intensif bagi biji kakao fermentasi dan disintensif bagi ekspor biji kakao asalan,” usul Bambang.

Sehingga dalam hal ini, Bambang berharap bisa mengurangi ekspor biji kakao asalan dan lebih mengarah kepada kakao fermentasi ataupun kakao olahan baik setengah jadi ataupun barang jadi.

Seperti diketahui, dengan pengenaan BK 20 persen maka secara tidak langsung dapat mempererbaiki mutu biji kakao dalam negeri kemudian 0 persen untuk biji kakao fermentasi, dengan begitu maka dapat mengembangkan biji kakao fermentasi di Indonesia.


Bagikan Artikel Ini