KEMENTERIAN PERTANIAN
DIREKTORAT JENDERAL PERKEBUNAN

Kejar Target Swasembada Pangan, Kementan Gerak Cepat Optimalkan Padi Gogo di Lahan Kering

Diposting     Selasa, 15 April 2025 04:04 pm    Oleh    ditjenbun



Jakarta – Kementan Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Perkebunan gelar koordinasi terkait akselerasi pengembangan padi lahan kering atau padi gogo di Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Senin (14/4). Langkah ini merupakan bagian dari akselerasi program nasional dalam meningkatkan produksi beras secara berkelanjutan, terutama di wilayah-wilayah dengan keterbatasan lahan irigasi.

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa padi gogo memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai solusi pertanian di lahan non-irigasi, terutama di daerah dataran tinggi dan kawasan tadah hujan. “Kita tidak bisa hanya mengandalkan sawah irigasi. Lahan kering yang selama ini kurang termanfaatkan, justru menjadi peluang besar untuk mendorong produktivitas padi nasional,” ujar Mentan Amran.

Plt. Dirjen Perkebunan, Heru Tri Widarto mengungkapkan melalui program Gerakan Percepatan Tanam Padi Gogo, Kementan menggandeng pemerintah daerah, penyuluh, serta kelompok tani untuk memperluas cakupan tanam padi gogo, termasuk penyediaan benih unggul tahan kering, bantuan alsintan, serta pelatihan budidaya yang adaptif terhadap perubahan iklim.

Heru menyebutkan beberapa daerah seperti Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur, Jawa Tengah, dan Kalimantan Timur kini menjadi fokus pengembangan padi gogo, dengan target perluasan areal tanam dan peningkatan produktivitas yang signifikan.

Menurut Heru pihaknya secara kontinu terus mengawal dan turun langsung ke lapangan untuk mengejar, mengawal, mendampingi pencapaian target Luas Tambah Tanam (LTT) padi gogo. Selain itu juga, semua penyuluh dibagi tugas sesuai target padi gogo di masing-masing wilayah kerjanya.

“Kami optimistis, dengan sinergi semua pihak dan pemanfaatan lahan kering secara maksimal, swasembada pangan bukan hanya target, tapi kenyataan yang bisa dicapai lebih cepat,” ujar Heru.


Bagikan Artikel Ini