KEMENTERIAN PERTANIAN
DIREKTORAT JENDERAL PERKEBUNAN

Lagi, Indonesia Memiliki Kakao Tahan VSD.

Diposting     Rabu, 19 Oktober 2016 06:10 pm    Oleh    ditjenbun



Jakarta – Saat ini varietas kakao tahan VSD milik Puslitkoka telah dilepas berdasarkan hasil Sidang Pelepasan Varietas oleh Tim Penilai dan Pelepas Varietas (TP2V) Tanaman Perkebunan pada 6 Oktober 2016 di Bandar Lampung dengan nama ICCRI 08H. Dengan dilepasnya varietas kakao hibrida tahan VSD, maka bahan tanam kakao hibrida tahan atau moderat tahan VSD menjadi lebih banyak. Bahan tanam hibrida lebih cocok digunakan untuk pengembangan kakao di daerah-daerah baru dengan kondisi petani yang masih terbatas keterampilannya dalam teknik budidaya.

Sumber benih hibrida persilangan Sulawesi 1 dan KEE 2 (komposisi 2 : 1) telah dibangun di KP Kaliwining seluas 5,71 ha tahun tanam 2007 dan 2014. Total populasi tanaman sebanyak 4.996 yang ditanam pada jarak tanam 3×3 m di bawah penaung tetap jenis lamtoro (Leucaena glauca). Dengan asumsi produksi buah per pohon mencapai rata-rata 40 buah/pohon/tahun maka dalam kurun waktu satu tahun kebun benih tersebut berpotensi menghasilkan benih hibrida sebanyak 4.996.000 butir.


Bagikan Artikel Ini