Kementan Optimalkan Lahan di Jawa Barat Demi Kejar Swasembada Pangan
Diposting Rabu, 08 Januari 2025 05:01 pmJawa Barat – Sambut tahun 2025, Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Perkebunan tiada henti terus dorong dan berkomitmen tingkatkan produktivitas padi gogo guna mendukung percepatan swasembada pangan nasional.
Demi tercapainya target, Ditjen Perkebunan gelar Rapat Koordinasi dan Akselerasi Identifikasi Calon Petani Calon Lokasi (CPCL) padi di lahan kering yang ada di Provinsi Jawa Barat.
Plt. Direktur Jenderal Perkebunan, Heru Tri Widarto menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, Dinas Perkebunan/Pertanian Provinsi dan Kabupaten Jawa Barat, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Jawa Barat, serta TNI yang telah hadir dalam mendukung pelaksanaan program ini.
“Kita harus bekerja keras dalam meningkatkan produksi padi gogo secara nasional untuk mendukung swasembada pangan, dengan memanfaatkan potensi lahan yang tersedia,” ujar Heru Tri Widarto, Selasa (07/01/25).
Heru menambahkan, saat ini target padi gogo Nasional seluas 890 ribu ha yang secara efektif dapat ditanami (intercropping) seluas 535 ribu ha, dan dengan produktivitas sekitar 2 ton, maka dapat diperoleh sekitar 640 ribu ton beras. Untuk Provinsi Jawa Barat target padi gogo seluas 24.114,89 ha.
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, Dadan Hidayat menyatakan Siap untuk mendukung program pemerintah dalam mendukung swasembada pangan nasional, dan akan terus menggenjot produksi padi nasional dilahan basah dan kering.
Dengan hasil ini, Heru berharap Provinsi Jawa Barat dapat memaksimalkan pemanfaatan lahan yang tersedia untuk mencapai target atau bahkan bisa mencapai lebih dari target yang ditetapkan dengan lahan yang berasal dari Perhutani, sehingga dapat memperkuat ketahanan pangan di wilayah Jawa Barat maupun, di tingkat nasional.