KEMENTERIAN PERTANIAN
DIREKTORAT JENDERAL PERKEBUNAN

Petani Banten Semangat Tanam Padi Gogo, Solusi Kebutuhan Pangan Berkelanjutan

Diposting     Ahad/Minggu, 19 Januari 2025 07:01 pm    Oleh    ditjenbun



Cimarga – Plt. Direktur Jenderal Perkebunan, Heru Tri Widarto meninjau lokasi tanaman padi gogo seluas 40 Ha di lahan pertanian Desa Margatirta, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, bersama Kepala Desa Margatirta, Ketua Kelompok Tani Lestari Alam, Koordinator BPP Pertanian Kecamatan Cimarga dan Petugas Lapangan, Jum’at (17/01/2025).

Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Perkebunan, rutin melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan tanam padi gogo dibeberapa wilayah termasuk Banten. Hal ini sesuai dengan penugasan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, yang meminta seluruh jajarannya untuk secepatnya akselerasikan penanaman padi gogo dan tingkatkan produksi pangan demi wujudkan kemandirian pangan.

“Pemerintah terus berupaya untuk mendorong peningkatan produksi padi khususnya di lahan-lahan kering yang selama ini belum dimanfaatkan secara maksimal untuk pertanian. Tentunya sangat dibutuhkan kolaborasi dengan berbagai pihak, memastikan semuanya berjalan dengan baik sesuai target dan aturan yang berlaku. Ini perlu dilakukan untuk mewujudkan swasembada pangan,” ujar Heru.

Heru menambahkan, kunjungan ini dimaksudkan untuk memantau perkembangan dan produktivitas tanaman padi gogo serta memberikan dukungan teknis kepada petani setempat, sekaligus menjadi kesempatan untuk berdiskusi dengan petani terkait pengalaman selama bertani padi gogo di lahan garapannya.

Ketua Kelompok Tani Lestari Alam, Odon menjelaskan, tanaman padi gogo yang ditanam pada bulan Oktober 2024 lalu dilahan wilayah binaannya seluas 40 Ha sudah berumur mencapai 99 hari.

Odon juga memberikan apresiasi kepada Kementan, para petani mengucapkan terimakasih kepada Menteri Pertanian atas bantuan benih padi gogo IPB 9G yang ditanam untuk seluas 40 Ha, dan anggota kelompok merasa terbantu dan senang dengan adanya bantuan ini, kami akan terus menanam kembali di musim berikutnya.

Odon berharap, terkait program dari Kementerian Pertanian tahun depan atau musim berikutnya bisa memberikan bantuan kepada kelompoknya dengan saprodi lain yang diperlukan, seperti kopi dan kelapa, agar petani dapat meningkatkan nilai tambah penghasilan selain tanaman padi gogo.

Heru seusai lakukan peninjauan lokasi tanam mengatakan, mewujudkan swasembada pangan tidaklah mudah, harus dilakukan bersama dan menjaga komitmen, untuk itu perlunya menjalin kerja sama yang baik dengan berbagai pihak terkait, demi keberhasilan keberlanjutan pertanian. Sukses selalu untuk pertanian Indonesia.


Bagikan Artikel Ini