Nganjuk– Dalam upaya menjadikan Kabupaten nganjuk sebagai kawasan agropolitan pertanian, Pemerintah Daerah Kabupaten Nganjuk berkolaborasi dengan Kementerian Pertanian, Direktorat Jenderal Perkebunan melalui Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan (BBPPTP) Surabaya, telah menyerahkan 38.400 batang benih kopi Arabika yang dipilih secara selektif dari Nurseri Kopi Garut dan 4.000 batang benih kelapa genjah Kuning Bali dari Nurseri Kelapa Batang kepada para petani setempat (31/08/23).

Penyerahan bantuan benih yang berlangsung di Pendopo Kabupaten Nganjuk ini merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Daerah dengan BBPPTP Surabaya yang bertujuan untuk mengembangkan Kabupaten Nganjuk menjadi wilayah pertanian yang modern dan produktif, mengingat Kabupaten Nganjuk memiliki potensi pertanian yang kaya, terutama pada sektor kopi dan kelapa.

Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi menyampaikan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan produktivitas pertanian di Kabupaten Nganjuk melalui bantuan ini. “Melalui bantuan ini, kami berharap para petani dapat merasakan peningkatan kesejahteraan dan Kabupaten Nganjuk dapat menjadi pusat agropolitan pertanian” ujar Marhaen.

Pada kesempatan yang sama, R. Tomas Windharno, Ketua Kelompok Perbenihan BBPPT Surabaya mengungkapkan pemberian bantuan benih ini menandai langkah positif pemerintah Kabupaten Nganjuk dalam meningkatkan kesejahteraan petani dan produksi pertanian

“Saya berharap benih yang diserahkan akan dioptimalkan oleh petani untuk meningkatkan hasil produksi kopi dan kelapa di wilayah Nganjuk sehingga dapat mencapai hasil yang lebih baik” ujar Tomas.

Para petani yang menerima bantuan ini juga turut berterima kasih kepada pemerintah atas dukungan yang diberikan. Mereka mengungkapkan harapannya bahwa bantuan ini akan membantu mereka dalam meningkatkan mata pencaharian dan kondisi ekonomi keluarga mereka.

Di tempat terpisah Dr. Fausiah T. Ladja, Kepala BBPPTP Surabaya menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Nganjuk atas kerja sama dan sinergitas yang telah terjalin selama ini. Kerja sama dan sinergitas ini sangat penting untuk mewujudkan tujuan pembangunan pertanian, yaitu meningkatkan produksi, produktivitas, dan kesejahteraan petani, bantuan benih kopi arabika dan kelapa genjah ini merupakan upaya pemerintah untuk mendukung pengembangan Agropolitan pertanian di Kabupaten Nganjuk.

“Saya berharap, bantuan benih ini dapat dimanfaatkan oleh petani dengan baik dan dapat meningkatkan produksi kopi dan kelapa di Kabupaten Nganjuk. Saya juga berharap, petani dapat menerapkan praktik pertanian organik yang baik dan benar, sehingga dapat menghasilkan produk pertanian yang berkualitas dan ramah lingkungan” tambahnya.