KEMENTERIAN PERTANIAN
DIREKTORAT JENDERAL PERKEBUNAN

Updating Direktori Perusahaan Pertanian.

Diposting     Jumat, 13 April 2012 11:04 pm    Oleh    ditjenbun



JAKARTA-Sebagai upaya untuk membentuk kesamaan pemahaman dalam pendataan perusahaan pertanian, Badan Pusat Statistik (BPS) mengadakan pertemuan briefing asosiasi dan perusahaan pertanian 2012 di Hotel Swiss Belhotel Jakarta pada tanggal 11 April 2012, yang dihadiri oleh pejabat unit eselon-1 lingkup kementerian pertanian, perusahaan dan asosiasi sektor pertanian.

Sebagaimana telah diketahui pada tahun 2013 Badan Pusat Statistik (BPS) akan menggelar sensus pertanian. Sensus ini bertujuan untuk mengukur potensi sektor pertanian di Indonesia sebagai negara yang berbasis pertanian. Deputi bidang statistik produksi BPS Dr. Sihar Lumbantobing dalam paparannya menyampaikan pengumpulan data pertanian melalui 2 pendekatan : rumah tangga dan perusahaan. Pengumpulan data dengan pendekatan rumah tangga dilakukan melalui sensus pertanian dan survei ad hoc sementara itu pengumpulan data dengan pendekatan perusahaan dilakukan melalui survei rutin perusahaan pertanian. Sebelum melakukan survei rutin, terlebih dahulu dilakukan updating direktori perusahaan pertanian.

Perusahaan pertanian yang dicakup dalam sensus adalah perusahaan berbadan hukum sektor pertanian dan perusahaan tak berbadan hukum seperti, rumah pemotongan hewan, pelabuhan perikanan samudera, pelabuhan perikanan nusantara, pelabuhan perikanan pantai, pangkalan pendaratan ikan, dan tempat pelelangan ikan. Data yang ada sekarang menunjukkan, jumlah perusahaan pertanian sebanyak 7.229 usaha. meliputi 65 perusahaan di subsektor tanaman pangan, 322 perusahaan hortikultura, 1.877 perusahaan perkebunan, 2.408 perusahaan peternakan, 1.791 perusahaan perikanan dan 799 perusahaan kehutanan, tegas Deputi.

Lebih lanjut Deputi mengatakan maksud dan tujuan dari updating perusahaan pertanian adalah 1). Untuk memperbarui direktori perusahaan pertanian sesuai dengan keadaan terakhir; 2). Untuk menghasilkan direktori perusahaan pertanian yang lengkap, akurat dan terpercaya;  3). Sebagai dasar untuk kegiatan rutin baik updating direktori perusahaan maupun pengumpulan data perusahaan setiap tahun.

Pemutahiran data akan dilaksanakan mulai 1 Mei sampai 31 Agustus 2012. Diharapkan, akhir Agustus 2012 atau kalau bisa lebih cepat sudah bisa dipublikasikan. Jadwal kegiatannya mulai 1-31 Mei melakukan pemutahiran direktori perusahaan pertanian, 1 Juni – 31 Juli pengolahan dan validasi, 16 – 21 Juli evaluasi hasil, dan 23 Juli – 31 Agustus penyusunan dan pencetakan publikasi. Data yang dipublikasikan/disajikan adalah nama perusahaan, jenis kegiatan utama (kode KBLI+Deskripsi), alamat perusahaan/kantor administratur, bentuk badan usaha, status permodalan,n jumlah tenaga kerja tetap, nama dan jabatan/contact person, alamat kantor pusat, lanjut Deputi.

BPS berharap dukungan dari semua kalangan, termasuk perusahaan dan asosiasi agar data yang diharapkan bisa lebih lengkap dan lebih baik. Manfaat pemutahiran data perusahaan pertanian antara lain untuk memberikan gambaran sebaran perusahaan pertanian, sehingga bisa untuk melihat peluang investasi dan pengembangan usaha, lanjut Deputi (eval-djbun)


Bagikan Artikel Ini